Kurangi Resiko Kecelakaan 90%

Space_View - Perkembangan teknologi dunia semakin maju sekali dengan hadirnya sebuah inovasi      baru dari perusahaan mobil asal jerman ini dengan inovasi barunya yakni mobil yang bisa berjalan      sendiri ke tempat tujuan yang biasa di kenal dengan autopilot ini mampu mengurangi resiko              kecelakaan lalu lintas bagi penggunanya.

Menurut hasil riset yang di lakukan perusahaan konsultasi McKinsey And Company , fitur yang juga di kenal dengan sebutan Autonomous Driving ini dapat mengurangsi potensi kecelakaan lalu lintas hingga 90 persen

Teknologi yang memanfaatkan sensor dan kamera yang terpasang di mobil ini . yang akan memandu jalanya mobil pada posisi yang sangat aman. sensor dan kamera bertugas memastikan mobil tidak mengalami benturan dengan mobil lain maupun dengan manusia saat sedang berjalan hal itulah yang membuat resiko terjadi kecelakaan berkurang . bahkan alat ini di klaim bekerja lebih sigap daripada pengemudi manusia yang memiliki kelemahan , dalam keadaan keadaan konsentrasi dalam mengemudi.


dalam riset tersebut di ungkapkan resiko kerugian akibat kecelakaan yang terjadi yakni USD200 miliar atau sekira Rp2.615 triliun bisa dihindari. Angka itu mencakup kerusakan kendaraan, luka yang diderita korban, maupun kematian, serta dampak yang harus ditanggung keluarga korban kecelakaan

Seperti yang sudah banyak di beritakan,  beberapa produsen automotif dunia, Mercedes Benz, Volkswagen, Audi, General Motors, dan Volvo saling berlomba dalam mengembangkan teknologi ini. Bahkan, Volvo akan menguji coba teknologi ini pada 100 unit model SUV CX9 di jalan utama Stockholm, Swedia, pada 2017.
LihatTutupKomentar